Terpilih Jadi Satker Terbaik, Anggota DPR Bireuen Apresiasi Kinerja Kejaksaan Bireuen

TIMES NEWS ACEH –  Ketua Fraksi Juang Bersama DPRK Bireuen Zulfikar SE, MM mengapresiasi kinerja Kejaksaan Negeri (Kajari) Bireuen yang meraih berbagai penghargaan atas kinerja dan pelayanan sejak setahun terakhir.

“Ini membuktikan bahwa penegakan hukum dan pelayanan di Bireuen mulai membaik kemudian ada sejumlah terobosan yang dilakukan semenjak Korp Adhyaksa Bireuen dipimpin oleh Moh. Farid Rumdana,” demikian disampaikan oleh Zulfikar pada Selasa 12 Desember 2022

Politisi Demokrat itu menyebutkan, salah satu terobosan dan inovasi yang paling menonjol di Kejaksaan Bireuen yaitu, peningkatan kualitas dalam pelayanan yang sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).

“Yang paling utama, pelayanan di Kejaksaan Bireuen sudah sesuai SOP, adanya papan petunjuk arah, Loket pembayaran Tilang/Barang Bukti, Mushola, Toilet, Menyediakan ruangan laktasi/menyusui, ruangan khusus merokok, serta fasilitas penunjang bagi kaum disabilitas lansia dan ibu hamil,” ujar politisi yang akrab disapa Zulfikar Apayub itu.

Dirinya juga mengapresiasi Kejaksaan Bireuen terkait keterbukaan informasi publik, dengan menyediakan hotline center dalam menerima pengaduan masyarakat.

“Masyarakat dengan mudah bisa mengakses informasi di berbagai media, Website dan media Sosial lainnya, dengan adanya hotline Center kita bisa langsung melaporkan serta membuat pengaduan, hanya membutuhkan scand barcode melalui smartphone kita dapat mengetahui lebih dalam mengenai Kejaksaan Negeri Bireuen,” jelas Zulfikar

Menurutnya sangat wajar Kajari Bireuen meraih juara umum Satuan Kerja (Satker) terbaik se Wilayah Kejaksaan Tinggi Aceh pada Tahun 2022 yang diumumkan oleh Kejaksaan Tinggi Aceh pada Rapat Kerja Daerah (Rakerda) pada 2 Desember 2022 lalu.

“Kita jangan hanya bisa mengkritik, disaat mendapat prestasi juga harus memberi apresiasi dan mendukung, kita di Legislatif akan mendukung penuh dan terus mamantau kinerja-kinerja Penegak Hukum untuk Bireuen yang lebih baik,” imbuh Zulfikar

Selain itu Zulfikar menambahkan Kejaksaan Bireuen juga mendapat peringkat Satu terbanyak di Aceh serta Ketiga Nasional dalam penerapan Restoratif Justice atau RJ.

“Sangat luar biasa pendekatan yang dilakukan Kajari Bireuen, dalam beberapa bulan 18 kasus mampu di RJ kan tanpa menuju proses peradilan, padahal bukan perkara mudah mempertemukan antara tersangka dan korban, ini harus dipertahankan dan ditingkatkan,” imbuhnya

Kendati demikian, Zulfikar meminta Kejaksaan Bireuen untuk terus meningkatkan kinerja dalam penegakan Hukum khususnya dalam mencegah terjadinya Korupsi dan penyelamatan uang negara.

“Terungkapnya Kasus Korupsi Dana PNPM mandiri dengan menyelamatkan 1,1 Milyar uang negara membuktikan bahwa Kejaksaan Bireuen komit dalam memberantas Korupsi,” pungkas Zulfikar Apayub

Seperti diketahui Kejaksaan Negeri Bireuen meraih juara Umum Kejaksaan terbaik Tahun 2022, hasil tersebut merupakan akumulasi dari beberapa bidang yang mendapat Juara diantaranya, Juara 1 Bidang Intelijen, Juara 2 Bidang Pembinaan Dalam Penyerapan Anggaran, kemudian dalam Bidang Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Tahun 2022 meraih juara III.

Selanjutnya Kejaksaan Bireuen terpilih Stand Terbaik Kategori Tertransparatif pada acara Adhyaksa Aceh Expo Tahun 2022 yang diselenggarakan dalam rangka memperingati hari anti korupsi sedunia tahun 2022. (Tim)