SAHARA Bireuen Takziah Kerumah Duka Imam Masykur

TIMES NEWS ACEH – Dalam hidup, setiap manusia pasti pernah mengalami yang namanya musibah. Baik itu musibah besar maupun musibah kecil. Hal ini yang biasanya membuat manusia sadar akan kekuasaan Allah swt, dan mengakui bahwa manusia tak lain hanyalah makhluk lemah dan segala takdirnya pun telah digariskan oleh Allah SWT.

Seperti halnya yang dilakukan Sahabat Rakyat Aceh ( SAHARA ) Kabupaten Bireuen melaksanakan Takziah/Melayat Almarhum Imam Masykur bin Tgk Mansur Korban Penganiayaan di Jakarta di Kediaman Almarhum di Desa Mon Keulayu Kecamatan Gandapura. Selasa (29/08/2023)

Direktur SAHARA Bireuen mengatakan, melayat keluarga orang yang meninggal merupakan hal yang dianjurkan agama. Karena di dalamnya terdapat kebaikan. Yakni mengurangi beban kesedihan dan menguatkan hati keluarga orang yang meninggal. Saat mereka berkabung, kita juga ikut merasakan kesedihan mereka.”katanya.

“Kita turut prihatin dan merasakan duka yang sangat mendalam atas musibah ini, pasalnya meninggalnya Imam Masykur sangat tidak wajar karena dianiaya oleh oknum TNI,” ujar Pria yang akrab di sapa Pak Yoes

Kehadiran SAHARA ini mewakili dan menyampaikan amanah dari Senator DPD RI Syech Fadhil Rahmi,Lc.MA Selaku Pembina SAHARA Aceh.

HM Fadhil Rahmi Lc MA, meminta pelaku pembunuhan warga Aceh di Jakarta untuk dituntut hukuman yang setimpal. Syech Fadhil juga sudah menghubungi Kasat TNI agar menangani kasus ini dengan segera. Alhamdulillah, respon kasat juga baik dan telah memerintahkan Pangdam Jaya untuk menangani kasus ini dengan segera,” kata Syech Fadhil lagi.
Lanjutnya dirinya berharap agar kasus serupa tidak terjadi lagi kedepan dan meminta Panglima TNI untuk memerintahkan jajaran terkait di Aceh agar datang ke rumah duka di Bireuen untuk menyatakan permintaan maaf.

Sementara itu Keluarga dari Imam Masykur, mengucapkan terimakasih kepada SAHARA Bireuen Yeng telah memberikan doa yang dipimpin langsung Direktur Sahara Bireuen Tgk Yusriadi A. Muthalib

“Kami sekeluarga mengucapkan terimakasih atas panjatan doa yang di bacakan, semoga ALLAH menempatkan Almarhum di Syurga tinggi nya.

Seperti yang di ketahui Imam Masykur merupakan anak kedua dari pasangan Masykur (57) dan Fauziah (47) dan memiliki tiga saudara lainnya. Di Jakarta, Imam Masykur tinggal bersama sepupunya. Imam Masykur adalah seorang pemuda yang berjuang keras merintis usahanya.

Sebelum menetap di Jakarta, Imam sempat merantau dan berjualan di Medan, Sumatera Utara.