Hari Pertama, 135 Bacaleg DPRK Pidie Jaya Ikut Uji Kemampuan Baca Alquran

TIMES NEWS ACEH – Komisi Independen Pemilihan (KIP) Pidie Jaya mulai menguji tes kemampuan membaca Al-Quran terhadap Bacaleg DPRK Pidie Jaya, di Masjid Agung Tgk.Chik Pante Geulima Pidie Jaya, Sabtu, (10/6/2023).

Tes uji baca Al Quran sebagai syarat mengikuti tahap peserta pemilu 2024 diselenggarakan oleh Komisi Independen Pemilihan (KIP) Pidie Jaya itu akan berlangsung selama dua hari sejak tanggal 10 hingga 11 Juni 2023.

Ketua KIP Pidie Jaya Iskandar,S.Sos mengatakan dalam penyelengaraan uji baca Al Quran bagi Bacaleg, pihaknya menggunakan dewan penguji dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Pidie Jaya, MPU Pidie Jaya dan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pidie Jaya.

“Masing-masing peserta akan diberikan waktu lima menit di tempat untuk membaca ayat ditentukan Penguji sebelum dites,” paparnya

Iskandar menyebutkan tes uji baca Al quran dilaksanakan sesuai dengan keputusan KIP Aceh nomor 37 tahun 2023 tentang petunjuk teknis uji mampu baca Al quran bakal calon anggota DPRA dan DPRK dari partai politik nasional dan partai politik lokal.

Ketua Divisi Teknis KIP Pidie Jaya Darkasyi Abdul Hamid,S.Pd mengatakan pada hari pertama Sabtu 10 Juni 2023 yang mengikuti uji tes baca Alquran jumlah Bacaleg 135 orang dari Dapil I (Meureudu, Meurah Dua dan Ulim) dan Dapil IV (Tringgadeng dan Panteraja)

“Sementara itu peserta yang tidak hadir 84 orang dari 219 Bacaleg Dapil I dan Dapil IV,” paparnya.

Darkasyi mengatakan membuat jadwal tes uji kemampuan membaca Al-Quran sesuai dapil, agar bacaleg tidak berdesakan saat tes membaca Al-Quran.

Hasil tes baca Al-Quran menurut Darkasyi dilakukan tim penguji, yang nantinya diserahkan kepada KIP Pijay untuk menginformasikan kepada parpol terhadap bacaleg lulus.

” Untuk nilai lulus maupun tidak lulus membaca Al-Quran bacaleg, mutlak ditentukan oleh tim penguji baca Al-Quran. KIP Pidie Jaya hanya mengeluarkan surat keterangan lulus terhadap bacaleg,” jelasnya.

Sementara bagi bacaleg yang sedang menunaikan ibadah haji, maka dibolehkan mengikuti membaca Al-Quran setelah pulang menunaikan ibadah kelima rukun islam.

” Terkait hal tersebut, nanti jadwalnya kita tentukan,” pungkasnya. (*)